Mengenang saat kau pergi.

Padahalah sudah lama tetapi berasanya baru kemaren dia meninggalkanku. susah juga tuk melupakanya padahal udah hampir 1 tahun dia pergi tetapi perasaanku tetap sama saat kita masih bersama.

Miris bener nasib ku. di saat semuanya dah di berikan tapi semuanya kebuang sia-sia. waktu, cinta, harga diri dan pengorbanan sudah ku berikan buat dia tapi balasannya bikin saya mati rasa.

Dia slalu tidak ada di saat saya membutuhkannya,dia slalu meninggalkan saya di saat saya terjatuh, padahal kami sudah bertunangan dan merencanakan akan menikah TAPI apakah itu baik, di saat senang slalu bersama tapi di saat pasangannya terjatuh dan butuh dia di sisinya tapi dia meninggalkannya seolah-olah senang bersama tapi klo susah urus sendiri-diri aja.

Padahal sejak awal saya slalu mengatakan bahwa belajarlah dari pengalaman orang tuanya, ambil yg baiknya dan buang jauh-jauh keburukannya dan "Rubah pikiran jelek kamu dan jangan masalah kecil di besar-besarkan, suatu saat nanti itu akan membuat hancur hubungan kita"

Itu kata-kata yg dulu saya katakan ke dia. Tapi semua yg kukatakan tak pernah dia lihat TAPI yg slalu dia lihat hanya sisi keburukan saya aja, sesuatu yg baik tentang saya tidak pernah dia pedulikan.
Sedih rasa nya kalau mengenang masa lalu, datangnya baik-baik tapi perginya malah seperti ini.

"Pasangan yg baik adalah pasangan yg dapat melihat kelebihan dan kekurangannya masing-masing, dan menggunakan kelebihannya untuk menutupi kekurangan pasangannya. Sehingga mereka dapat saling melengkapi, bukan menilai siapa yg lebih baik dan buruk".

Baru kena ombak kecil saja sudah mundur,bagaimana klo sudah menikah.Mungkin bagi dia itu semua biasa aja tapi menurut saya itu sangatlah menyakitkan,bukan saya aja yg sedih dengan hidup saya karena dia tapi keluarga saya ampe sedih anaknya diperlakukan seperti itu sama orang lain.

Mungkin ini sudah jalan takdirku berpisah dengannya, dengan hati yg hancur dan menyakitkan. semoga kamu bisa bahagia sma orang lain.

Tweet